Tips Menanam Bawang Merah dan Bawang Putih di Polybag
Tips Mudah dan Menyenangkan Menanam Bawang Putih di Polybag
Siapa yang tidak suka menanam? Seperti yang kita ketahui, menanam bisa menjadi salah satu dari terapi stress yang mudah dilakukan. Kebayakan bagi kaum wanita yang lebih menyukai kegiatan menanam ini.
Tetapi seringkali yang menjadi kendala adalah tidak tersedianya lahan di perkarangan rumah atau bagi kamu yang tinggal di daerah perkotaan dengan space sisa tanah yang minim, kan.
Sebenarnya kegiatan menanam ini bisa dilakukan sekalipun pada lahan rumah yang sempit. Sebagai contoh menanam di polybag. Nah, kalau sudah tahu begini, kira-kira apa yang ingin mulai kamu tanam? Bunga-kah, Buah-buahan, sayuran, atau bahkan bawang putih/merah?
Emang bisa? Bisa banget loh. Supaya kamu enggak bingung lagi, kali ini kita akan berikan Tips Mudah dan Menyennagkan Menanam Bawang Putih Bawang Merah di Polybag. Disimak, Yuk!
Sebelum menanam tentunya kamu perlu menyiapkan bahan-bahan apa saja yang diperlukan. Sebelum kita mulai menanam bawang putih, Yuk siapkan dan ikuti langkah-langkah berikut:
Bahan-bahan Menanam Bawang Merah dan Bawang Putih
1. Siapkan bahan-bahan atau media yang diperlukan, seperti:
- Bawang putih yang masih segar, sehat dan baik
- Polybag
- Wadah kecil seperti, botol bekas atau gelas plastik.
- Air secukupnya
- Carter atau gunting atau pisau
2. Setelah bahan sudah kamu siapkan. Lagkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah mulai menyemai bawang putih sebelum kamu pindah ke media tanam sebenarnya yaitu polybag.
3. Potong botol aqua menjadi dua bagian. Dan bagian atas botol jangan dibuang, ya.
4. Siapkan bawang putih yang memiliki siung besar, sehat, dan segar.
5. Isi air secukupnya di dalam botol aqua tersebut. Jangan terlalu banyak, karena ini hanya digunakan untuk proses penyemaian saja.
6. Setelah air terisi, kamu bisa masukkan bagian atas botol dengan posisi seperti corong. Setelah itu taruh bonggol bawang putih ke dalam wadah tersebut. Gunanya potongan atas botol adalah supaya bawang tidak terendam seluruhnya. Karena jika badan atau daging bawang ikut terendam maka akan menjadi busuk.
Hal inilah yang membuat kebanyakan orang gagal dalam menyemai bawang putih. Namun, jika kamu memakai gelas, pilihlah gelas yang mempunyai diameter bagian atas gelas tidak besar. Karena bagian dasar bonggol bawang yang perlu terkena air, untuk menumbuhkan akar.
7. Setelah proses semai selesai. Simpan di tempat yang teduh sampai bawang putih berubah menjadi kecambah atau memiliki tunas baru. Waktu yang diperlukan sampai bawang putih tumbuh tunas baru adalah sekitar 15-20 hari ke depan.
8. Selanjutnya adalah memindahkan ke media tanam sebenarnya yaitu polybag. Pada umur bawang 20 hari tunas akan terlihat subur dan bawang sudah harus mulai dipindahkan.
9. Siapkan polybag dan media tanah kompos siap pakai yang dijual di pedagang-pedagang bunga atau bisa juga dari tanah, arang sekam dan abu pembakaran daun dengan perbandingan 3:2:1. Atau juga bisa menggunakan tanah perkarangan dicampur pupuk kandang dengan perbandingan 2:1.
10. Pisahkan setiap siung bawang putih dengan hati-hati. Kemudian lubangi media tanam di polybag tersebut. Dan tanam bawah putih.
11. Sebaiknya pemindahan dilakukan pada sore hari agar tidak mengalami tanaman layu di media baru. Letakkan polybag di tempat yang terkena matahari maksimal 4 jam per hari. Bawang putih dapat disiram sebanyak dua kali dengan air secukupnya.
12. Pemberian pupuk dapat dilakukan pada hari ke 15-20 hari masa tanam. Bisa berikan pupuk nitrogen pada saat pembentukan tunas dan pembentukan umbi.
13. Untuk hasil panen dapat dilakukan sekitar umur bawang putih 30-90 hari dari masa tanam. Dengan ciri-ciri batang yang keriput dan daun yang berubah warna kecokelatan bahkan kering. Menanam bawang sebaiknya di suhu yang terkena panas atau tidak dingin. Gunanya untuk mempercepat pertumbuhan.
Nah itulah cara menanam bawang putih dan bawang merah dengan mudah di polybag. Untuk hasil yang lain dan baik kamu juga bisa menggunakan teknik tricoderma. Selamat mencoba!
